Minggu, 09 Desember 2012

UJI KELAUTAN SENYAWA ORGANIK


UJI KELARUTAN SENYAWA ORGANIK

I.TUJUAN
Dapat menentukan suatu senyawa dengan menggunakan uji kelarutan

II. DASAR TEORI
Senyawa organik adalah golongan besar senyawa kimia yang molekulnya mengandung karbon,kecuali karbida, karbonat, dan oksida karbon. Studi mengenai senyawaan organik disebut kimia organik. Dari dolongan besar itu senyawa organik dapat diklasifikasikan  dalam keluarga (families) dan kelas (class) yang berbeda. Senyawa organik dibagi kedalam Sembilan kelas yang berbeda, digolongkan menurut sifat masing-masing dalam senyawa tersebut. Secara kuantitatif untuk menyatakan komposisi atau kelas dari larutan digunakan uji kelarutan terhadap senyawa tersebut.
Suatu larutan dinyatakan merupakan ”larutan tidak jenuh” jika solute dapat ditambahkan untuk memperoleh berbagai larutan yang berbeda dalam konsentrasinya. Dalam banyak hal, ternyata proses penambahan solute tidak dapat berlangsung secara tidak terbatas. Suatu keadaan akan dicapai dimana penambahan solute pada sejumlah solvent yang tertentu tidak akan menghasilkan larutan lain yang memiliki konsentrasi lebih tinggi. Kelarutan yang besar terjadi bila molekul-molekul solute mempunyai kesamaan dalam struktur dan sifat-sifat kelistrikan dari molekul-molekul solvent. Bila ada kesamaan dari sifat-sifat kelistrikan, misalnya momen dipol yang tinggi, antara solvent-solvent, maka gaya-gaya tarik yang terjadi antara solute solvent adalah kuat. Sebaliknya, bila tidak ada kesamaan, maka gaya-gaya terik solute solvent lemah.
Secara umum, padatan ionik mempunyai kelarutan yang lebih tinggi dalam solvent polar daripada dalam pelarut non-polar. Juga, jika solvent lebih polar, maka kelarutan dari padatan-padatan ionik akan lebih besar.
-          Sifat solute
-          Suhu
-          Tekanan
kelarutan zat dapat dilihat dari tabel dibawah ini

       III   Alat :
-          Tabung reaksi
-          Rak tabung
-          Pipet tetes
-          Spatula

I     IV.      Bahan :
-          NaOH 5%
-          HCl 5%
-          NaHCO3 5%
-          H2SO4
-          Zat unknown



V.      V. Prosedur kerja
1.       Dimasukan kira-kira 1ml akuades kedalam tabung reaksi
2.       Ditambahkan kira-kiraa 1-2 tetes cairan atau sedikit kristal zat unknown.
3.       Ketuk tabung reaksi dengan hati-hati sampai dapat dipastikan bawa zat unknown larut atau tidak larut dalam air. Diamati apa yang terjadi dan dicatat!
4.       Jika zat larut, lanjutkan pekerjaan dengan menggunakan kertas lakmus sesuai dengn diagram. Dicatat pengamatan!
5.       Jika tidak larut didalam air, pekerjaan dilakukan dengan penambahan NaOH 5% sesuai dengan diagram. Dicatat hasil pengamatan.

    VI. HASIL PENGAMATAN
    Penambahan

Larutan
Aquadest
NaOH 5%
HCl 5%
H2SO4 pekat
Zat unknown
Tidak Larut
Tidak Larut
Tidak Larut
Tidak Larut
    
       VII.PEMBAHASAN

                  Pada percobaan kali ini dikalukan uji kelarutan senyawa organic. Sebanyak 1-2 tetes zat unknown dimasukan ke dalam 4 tabung reaksi yang sebelumnya telah dilabel kan. Tabung reaksi pertama ditambahkan aquadest, tabung reaksi kedua ditambahkan NaOH 5%, tabung reaksi ketiga ditambahkan HCl 5%, dan tabung reaksi keempat ditambahkan H2SO4.
            Dari hasil yang didapat zat unknown tidak bereaksi terhadap aquadest, hal ini memungkinkan zat unkown bersifat nonpolar. Selanjutnya zat unknown ditambahkan NaOH 5% yang dihasilkan ketidaklarutan hal tersebut juga terjadi pada tabung reaksi ke 3 dan ke 4 yaitu pada HCl 5%, dan H2SO4. Hal tersebut dimungkinkan karena perbedaan kepolaran. Zat unknown dimungkinkan merupakan senyawa inert, karena senyawa inert sukar bereaksi.

VIII. KESIMPULAN
·         Zat unknown merupakan senyawa inert
·         Senyawa inert adalah gol. Alkane,alkil halide, dan senyawa aromatic.

IX.       Daftar Pustaka
Chang, Raymond. 2005Kimia Dasar Konsep-Konsep Inti. Edisi ketiga. Jilid 1. Jakarta : Erlangga
Hadiat, dkk. 2004. Kamus Sains. Jakarta : Balai Pustaka
Nurbayti, Siti. 2006. Penuntun Praktikum Kimia Organik I. Jakarta : Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif Hidayatullah

LAMPIRAN
Pertanyaan:
1.      Identifikasi zat unknown yang diberikan?
Zat unknown yang diberikan merupakan senyawa inert.
2.      Mengapa suatu senyawa dapat larut dalam air?
Karena senyawa tersebut memiliki kepolaran yang sama dengan air.
3.      Apakah yang dimaksud senyawa inert? Beri contoh!

Senyawa inert adalah senyawa yang sukar bereaksi. ContohnyaN2 (nitrogen)Pt dan Au

Tidak ada komentar:

Posting Komentar